Terkini

Renungan Katolik Minggu 31 Agustus 2025 Hormat Tidak Perlu Diminta, Cukup Rendah Hati Saja

Renungan Katolik Minggu 31 Agustus 2025 Hormat Tidak Perlu Diminta, Cukup Rendah Hati Saja
Renungan Katolik Minggu 31 Agustus 2025 Cukup Rendah Hati Saja



Renungan Katolik Minggu Biasa XXII hari ini 31 Agustus 2025, sebuah kunci untuk mendapatkan hormat adalah kerendahan hati dan bersikap murah hati! Apakah Anda bisa melakukannya di tengah dunia yang penuh gejolak ingin mendapatkan pengakuan dan junjungan?

Dalam perikop bacaan pertama hari ini, Sir. 3:17-18,20,28-29, kita sebagai pengikut Tuhan Yesus diajak untuk selalu mengedepankan sikap sopan dan tidak memegahkan diri atau dengan kata lain, bersikap penuh kerendahan hati.

Kerendahan hati adalah tameng dan obat paling mujarab untuk menyembuhkan segala sakit. Dengan bersikap sopan dan rendah hati, kita akan menemukan kedamaian dan ketenangan.

Sebab, banyak orang yang berakhir tragis hidupnya di akhir setelah ia bersikap angkuh, sombong, dan meninggikan dirinya melebihi orang lain.

Dalam perikop bacaan Injil hari ini, kita pun di berikan pelajaran paling berharga dari Tuhan kita Yesus Kristus.

Yang mana, salah satu kunci agar hidup kita bermakna dan dihormati adalah sikap kerendahan hati.

Rendah hati memang bukan perkara mudah. Namun, orang yang pandai dan bijak, rendah hati menjadi obat paling ampun dalam menghadapi berbagai macam dinamika dalam strata sosial.

Banyak orang yang selalu mengharapkan penghormatan dari sesama terhadap dirinya. Namun, sayangnya, ia sendiri sangat susah untuk menghormati orang lain di sekitarnya.

Pasalnya, orang demikian adalah satu dari sekian orang yang haus hormat dan ingin menjadikan dirinya layak untuk dihormati.

Bacaan Injil hari ini menampar keras kepada setiap orang yang selalu berusaha untuk mendapatkan penghormatan dari sesama yang padahal ia sendiri sukar menghormati orang lain.

Melalui kisah perumpamaan ini, kita diajak untuk belajar dari kata-kata dan pesan Yesus hari ini.

Dalam ayat Lukas 14:11 Sebab barangsiapa meninggikan diri, ia akan direndahkan dan barangsiapa merendahkan diri, ia akan ditinggikan."

Meninggikan diri adalah awal kehancuran dan kebinasaan.

Banyak orang yang telah menjadi bahan pelajaran untuk kita saat ini yang mana sikapnya angkuh dan tinggi hatinya yang berakhir tragis.

Oleh karena itu, agar hidup Anda tidak berakhir tragis dan binasa sia-sia, maka bersikaplah rendah hati dalam setiap waktu dan dimana saja kita berada dan kepada siapa saja kita berinteraksi sosial.

Demikianlah renungan Katolik hari ini Minggu 31 Agustus 2025.***

0 Komentar

Posting Komentar

Type and hit Enter to search

Close