Pria Ubah Lirik Indonesia Pusaka Jadi Tanah Mafia

 

Pria Ubah Lirik Indonesia Pusaka Jadi Tanah Mafia

Siapa Pria yang ubah lirik lagu Indonesia Pusaka menjadi Indonesia Tanahnya Mafia?

Viral di media sosial, sosok Pria yang tengah bernyanyi lagu Indonesia Pusaka dengan lirik berbeda menjadi sorotan publik.

Dalam video yang diunggah diberbagai platform, tampak ia bernyanyi dengan sikap penghormatan namun dengan lirik lagu yang dirubahnya menjadi Indonesia tanahnya mafia dari lagu Indonesia Pusaka.

Siapa sosok Pria yang menyanyikan lagu Indonesia tanahnya mafia tersebut?

Seperti yang di kutip Alkuin, dari berbagai sumber diketahui pria tersebut berasal dari Desa Marikit Katingan, Kalimantan Tengah.

 

Usai videonya menyanyikan lagu Indonesia Pusaka dengan lirik yang diubahnya, kini ia mendapatkan sorotan publik.

Berbagai tanggapan dari warga net atas tindakannya tersebut.

Warga net menilai bahwa memang apa yang di lakukannya adalah sesuatu yang pada dasarnya benar dan belum ada keadilan yang merata di Indonesia.

Namun, tidak sedikit pula yang mengecam tindakkannya tersebut.

Apa yang dilakukan oleh pria tersebut telah menodai salah satu lagu wajib.

Apakah melanggara hukum menyanyikan Lagu wajib?

Aturan yang mengatur Lagu Kebangsaan Indonesia Raya

Undang Undang Nomor 24 Tahun 2009 mengatur tentang BENDERA, BAHASA, DAN LAMBANG NEGARA, SERTA LAGU KEBANGSAAN.

Lagu kebangsaan Indonesia yang diatur dalam UU tersebut adalah Indonesia Raya.

Adapun dalam pasal 64 UU tersebut diatur larangan seperti pada gambar berikut.

Usai videonya viral, kini pria asal Kalimantan Tengah tersebut telah mengklarifikasi atas tindakannya tersebut.

Berikut Klarifikasi Pria Asal Kalimantan Tengah yang Videonya Viral di medsos Ubah Lagu Indonesia Pusaka jadi Indonesia Tanah Mafia

"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh yang saya hormati bapak presiden Prabowo Subianto dan wakilnya Mas Gibran dengan tidak menghilangkan tokoh hormat saya inginmengklarifikasi video yang sedang viral kemarin demi Allah saya tidak ada niat untuk melecehkan sama sekali atau merendahkan lagu kebangsaan karena saya pun pecinta NKRI. Hanya saja hanya gara-gara kecewa terhadap mafia mafia korup yang selama ini tidak diberantas maka terjadilah video ini kepada seluruh masyarakat Indonesia saya meminta maaf Yang,"